FAKTA vs MITOS mie instan yang sering didengar
MITOS: mie instan dilapis lilin untuk mencegah mie saling lengket, karena lilin ini mie instan berbahaya untuk dikonsumsi.
FAKTA: mie instan tidak mengandung zat lilin, mie tidak saling melekat
karena proses pemotongan adonan mie menjadi helaian mie, pengukusan dan
penggorengan dalam minyak
MITOS: mie instant buruk bagi kesehatan karena bahaya dari kandungan natrium (sodium) yang tinggi.
FAKTA: untuk setiap bungkus mie instan, kadar natrium rata-rata hanya
sekitar 1000-1500 mg (satu bungkus ind*mie goreng hanya punya 940 mg
natrium) dan itu hanya 40-60% dari maksimal kebutuhan perhari. karena
menurut depkes (luar negeri), kadar natrium maksimal yang boleh
dikonsumsi hanya 2400 mg
MITOS: katanya sih memasak mie instan ga boleh bareng bumbunya (bumbunya mengandung MSG) karena bikin kanker, di sumber sih ditulis bikin toxic
FAKTA: Monosodium glutamate, atau MSG, adalah penguat rasa yang telah
disetujui oleh FDA (Food and Drug Administration) dan dikategorikan
aman, World Health Organization (WHO) pun tidak menetapkan batasan untuk
"Accepted Daily Intake (ADI)" dari MSG, dan diklasifikasikan sebagai
"not specified", kategori teraman untuk makanan.
secara umum, MSG ditambahkan pada makanan sebelum, selama, atau setelah
masakan jadi, MSG ini merupakan elemen makanan yang stabil, dimana tidak
akan berubah struktur molekul ketika ditambahkan kedalam air mendidih
Sumber : http://www.kaskus.co.id/thread/52a04511faca17227d000015/fakta-dan-mitos-mie-instan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar